Refleksi Temu Ilmiah: Researcher Connect Online British Council Indonesia


Mengikuti Researcher Connect Online yang diselenggarakan oleh British Council adalah sebuah pengalaman berharga dalam pengembangan kapasitas penelitian dan komunikasi akademik. Program ini memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana seorang peneliti dapat meningkatkan keterampilan komunikasi mereka dalam berbagai situasi akademik maupun profesional. Saya merasa terhormat menerima undangan resmi untuk bergabung dalam pelatihan ini, yang berlangsung selama dua minggu penuh.

Pelatihan ini terbagi menjadi dua minggu intensif, dengan sesi yang berlangsung dari tanggal 4 hingga 7 November 2024 pada minggu pertama, dan 11 hingga 14 November 2024 pada minggu kedua. Setiap sesi berlangsung dari pukul 13.45 hingga 17.00 WIB. Sebagai peserta, kami harus hadir tepat waktu dan menunggu di waiting room sebelum diizinkan masuk ke ruang utama pada pukul 13.55 WIB. Kehadiran penuh dan aktif dalam seluruh sesi menjadi syarat utama untuk mengikuti program ini.

Sejak sesi pembuka, atmosfer kolaboratif terasa begitu kuat. Para peserta diperkenalkan pada prinsip-prinsip komunikasi akademik yang tidak hanya terbatas pada penulisan ilmiah, tetapi juga mencakup aspek penyampaian lisan dan strategi membangun jejaring. Trainer utama, Rachel Brazil dan Andrew Halfacre, memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana menyampaikan ide-ide kompleks secara efektif kepada audiens yang lebih luas.

Salah satu poin penting dalam pelatihan ini adalah bagaimana menyusun argumen yang jelas, persuasif, dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan, termasuk mereka yang berada di luar bidang penelitian kita. Penekanan diberikan pada struktur tulisan yang logis, pemilihan kata yang tepat, serta teknik membangun narasi yang menarik dalam presentasi ilmiah. Materi ini sangat relevan bagi saya sebagai akademisi yang sering menulis artikel dan memberikan presentasi.

Kegiatan ini juga memperkenalkan kami pada teknik engagement dengan audiens, termasuk bagaimana mempertahankan perhatian mereka dalam sesi presentasi. Salah satu latihan yang menarik adalah simulasi presentasi dengan waktu yang terbatas, di mana kami harus menyampaikan esensi penelitian kami secara singkat namun tetap informatif dan meyakinkan. Latihan ini menantang saya untuk lebih efisien dalam menyampaikan gagasan.

Selain pengembangan keterampilan komunikasi, pelatihan ini juga menjadi ajang memperluas jejaring akademik. Berinteraksi dengan peserta dari berbagai institusi dan negara membuka peluang kolaborasi lintas disiplin ilmu. Diskusi yang berlangsung selama sesi pelatihan maupun di luar kelas memberikan perspektif baru tentang tantangan dan peluang dalam dunia penelitian global.

Salah satu pengalaman yang paling berkesan adalah ketika kami diberikan studi kasus untuk dianalisis dan dipresentasikan dalam kelompok. Dalam proses ini, saya belajar bagaimana bekerja sama dalam tim multidisiplin, menyusun strategi komunikasi, dan menyampaikan temuan dengan cara yang menarik serta berbasis data. Tantangan utama dalam latihan ini adalah bagaimana menyederhanakan informasi kompleks tanpa mengurangi substansi ilmiahnya.

Program ini juga menyoroti pentingnya memahami audiens saat menyampaikan penelitian. Seorang peneliti tidak hanya perlu ahli dalam bidangnya, tetapi juga harus mampu menyampaikan temuannya kepada masyarakat luas, pembuat kebijakan, atau sponsor potensial. Kesadaran akan pentingnya komunikasi yang efektif ini menjadi salah satu wawasan paling berharga dari pelatihan ini.

Secara keseluruhan, Researcher Connect Online adalah program yang sangat bermanfaat bagi para peneliti, terutama bagi mereka yang ingin meningkatkan keterampilan komunikasi akademik dan memperluas jejaring profesional. Saya merasa lebih percaya diri dalam menyampaikan hasil penelitian saya dan lebih paham bagaimana menyesuaikan gaya komunikasi saya sesuai dengan audiens yang saya hadapi.

Ke depan, saya berharap dapat menerapkan semua pembelajaran dari pelatihan ini dalam berbagai aspek karier akademik saya, baik dalam menulis artikel ilmiah, memberikan presentasi, maupun menjalin kolaborasi dengan peneliti lain. Program ini menjadi langkah penting dalam perjalanan akademik saya, dan saya sangat merekomendasikan kepada para peneliti lainnya untuk mengikuti pelatihan serupa guna meningkatkan kualitas komunikasi dalam dunia akademik.



Post a Comment

0 Comments