The other name of the leader
is the best servant and leadership is a best service system. Then the best
leaders are able to provide the best service so as to prosper the people a lot.
Who is the true leader? Anyone capable of assembling diversity becomes
something beautiful. Unity in Diversity. Differences are not to be equated, but
need to be put together.
Gundhul-gundhul
pacul cul
Gundul-gundul
cangkul kul
Gembelengan
Congkak
Nyunggi-nyunggi
wakul kul
Membawa (di
atas kepala) bakul
Gembelengan
Tidak
hati-hati
Wakul
nggilmpang segane dadi sak latar
Bakul
terguling nasinya tumpah sehalaman
Wakul
ngglimpang segane dadi sak latar
Bakul
terguling nasinya tumpah sehalaman
Tembang
ini berisi tentang kehormatan tanpa mahkota. Cara memperolehnya dengan pacul, papat
kang ucul, maksudnya melepaskan empat hal dari penyalahgunaan. Menggunakan
empat hal itu untuk membebaskan sesama dari kesulitan. Apakah empat hal itu?
Mata, hidung, telinga dan mulut. Mata digunakan untuk melihat kesulitan rakyat,
telinga digunakan untuk mendengar nasehat, hidung digunakan untuk mencium
kebaikan dan mulut digunakan untuk berkata yang adil.
Pada
hakikatnya, seorang pemimpin sesungguhnya bukan orang yang diberi mahkota,
tetapi pembawa pacul untuk mencangkul (mengupayakan kesejahteraan bagi
rakyatnya). Namun jika pemimpin menyalahgunakan empat hal itu, maka akan
berubah sikapnya menjadi gembelengan, congkak, besar kepala dan akan
bermain-main dengan wewenangnya.
Sehingga
menyebabkan bakul terguling yang melambangkan amanah/kepercayaan dari rakyat
terjatuh, akibat sikap sombong saat membawa amanah tersebut. Dan nasinya tumpah
sehalaman, melambangkan hasil yang diperoleh menjadi berantakan dan sia-sia, rakyat
menjadi terlantar.
0 Comments